Analisis Sentimen Review Aplikasi Chatting di Google Play Store Menggunakan Alghoritma Naïve Bayes Classifer
DOI:
https://doi.org/10.24036/ujsds/vol3-iss1/347Kata Kunci:
Aplikasi Obrolan, Scrapping, Analisis Sentimen, Naïve Bayes ClassiferAbstrak
Aplikasi chatting merupakan media yang digunakan untuk menghubungkan dua orang atau lebih melalui platform media sosial. Berdasarkan hasil laporan survey, terdapat 5 aplikasi chatting yang sering digunakan sebagai media komunikasi antara lain aplikasi WhatsApp, Facebook, Telegram, Instagram dan Line. Penelitian ini bertujuan untuk melihat sentimen pengguna aplikasi chatting, dan melihat bagaimana kinerja naif bayes dalam menganalisis sentimen pengguna aplikasi chatting. Tujuan analisis sentimen dalam penelitian ini adalah untuk menilai apakah suatu komentar terkait suatu isu bersifat negatif atau positif, serta sebagai panduan dalam meningkatkan kualitas atau pelayanan suatu produk. Dari hasil analisis yang diperoleh, model Naïve Bayes menunjukkan kinerja yang beragam tergantung pada jenis aplikasi dan sentimen. Model tersebut secara umum menunjukkan performa yang lebih baik dalam mengidentifikasi ulasan positif, terutama pada aplikasi Facebook, Telegram, dan Instagram, dengan recall mencapai 100%. Namun, kinerja model tersebut sangat buruk dalam mengidentifikasi ulasan netral di semua aplikasi. Untuk meningkatkan akurasi dan kemampuan deteksi sentimen yang lebih seimbang, diperlukan perbaikan pada preprocessing data, penanganan ketidakseimbangan data, atau penggunaan metode klasifikasi yang lebih kompleks.
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2025 Muhammad Luthfi Alfathan, Dodi Vionanda, Nufhika Fishuri

Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution 4.0 International License.